Laman

Minggu, 28 November 2010

lagu2 Iwan yg dibawakan orang lain

Single Hits yang dibawakan penyanyi lain

  • Maaf (dibawakan oleh Ritta Rubby) (1986)
  • Belailah (dibawakan oleh Ritta Rubby) (1986)
  • Trauma (dibawakan oleh God Bless) (1988)
  • Damai Yang Hilang (dibawakan oleh God Bless) (1988)
  • Orang Dalam Kaca (dibawakan oleh God Bless) (1988)
  • Pak Tua (dibawakan oleh grup band Elpamas) (1991)
  • Oh (dibawakan oleh Fajar Budiman) (1994)
  • Nyanyian laut ( dibawakan Nicky Astria )
  • Menangis (dibawakan oleh Franky S.)
  • Bunga Kehidupan (dibawakan oleh artis Musica)

[sunting] Album kompilasi

  • Tragedi
  • Banjo & Harmonika
  • Celoteh-celoteh
  • Celoteh-celoteh 2
  • Country
  • Tembang Cinta (1990)
  • Akustik
  • Akustik Ke-2 (1997)
  • Salam Reformasi (1998)
  • Salam Reformasi 2 (1999)
  • Prihatin (2000)

 Film

Lagu yang tidak beredar

  • Demokrasi Nasi (1978)
  • Semar Mendem (1978)
  • Pola Sederhana (Anak Cendana) (1978)
  • Mbak Tini (1978)
  • Siti Sang Bidadari (1978)
  • Kisah Sapi Malam (1978)
  • Mince Makelar (1978)
  • Luka Lama (1984)
  • Anissa (1986)
  • Biarkan Indonesia Tanpa Koran (1986)
  • Oh Indonesia (1992)
  • Imelda Mardun (1992)
  • Maumere (1993)
  • Joned (1993)
  • Mesin Mesin Pembunuh (1994)
  • Suara Dari Jalanan (1996)
  • Demokrasi Otoriter (1996)
  • Pemandangan (1996)
  • Jambore Wisata (1996)
  • Aku Tak Punya Apa-Apa (1997)
  • Cerita Lama Tiananmen (1998)
  • Serdadu dan Kutil (1998)
  • 15 Juta (1998)
  • Mencari Kata Kata (1998)
  • Malam Sunyi (1999)
  • Sketsa Setan Yang Bisu (2000)
  • Indonesiaku (2001)
  • Kemarau (2003)
  • Lagu Sedih (2003)
  • Kembali Ke Masa Lalu (2003)
  • Harapan Tak Boleh Mati (2004)
  • Saat Minggu Masih Pagi (2004)
  • Repot Nasi / Sami Mawon (2005)
  • Hari Raya Bumi (2007)
  • Hari Raya Bumi (2007)
  • Berita Cuaca (2008)
  • Paman Zam
  • Kapal Bau Pesing
  • Makna Hidup Ini
  • Selamat Tinggal Ramadhan
  • Nyatakan Saja
  • Berputar Putar
  • Air dan Batu
  • Lagu Pegangan
  • Semut Api dan Cacing Kecil
  • Kata-Kata
  • Pukul Dua Malam
  • Penjara
  • Belatung
  • Nyanyian Sopir
  • Bunga Kayu di Beranda
  • Aku Bergelora
  • Suara Dari Jalanan

 

Album Iwan Fals

Album Iwan fals

Singel

Pendidikan Iwan Fals


Pendidikan


Iwan fals ke pesantren

   Iwan Fals berkolaborasi dengan para santri dan ustadz di sebuah pondok pesantren.  
Hal itu dilakukan Iwan Fals di  sela-sela acara Penanamam Sejuta Pohon di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor, Jumat (2/5/2008).
Lewat lagu berjudul Hutanku ciptaan MS Kaban, Menteri Kehutanan, Iwan Fals memulai aksi panggungnya di aula Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor, Ponorogo Jawa Timur, dalam acara Pentas Seni Santri Bersama Iwan Fals.

Sabtu, 27 November 2010

Iwan fals Tanam Pohon


"Ini kegiatan mulia, masalah pohon adalah masalah kehidupan, sebagai seorang bapak dengan anak yang masih kecil, mendapatkan oksigen yang bagus dari lingkungan yang ramah. Sehingga anak-anak saya bisa memancangkan cita-citanya dengan gagah, dan tidak bingung melihat kehidupan yang semrawut," katanya di sela-sela acara penanaman Pohon trembesi bersama Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan dan Danrem 061/Surya Kencana, Kol Inf Doni Monardo.

Iwan mengatakan, sampai saat ini ia telah menanam hingga 26 ribu pohon di 24 pesantren di Jawa bersama-sama dengan Djarum Treess For Life, dan ia juga melakukan penanaman bersama-sama fansnya Iwan Fals yang disebut OI sebanyak 2.000 pohon.

"Penanaman pohon tetap jalan terus, kita bersama-sama teman-teman OI juga melakukan penanaman, belum lama ini ada dua pohon tetap kita tanam," katanya.

Menanam pohon kata Iwan penting sebagai ladang amal, namun yang terpenting dari penanaman tersebut adalah menjaga dan merawat pohon yang ditanam. Untuk bisa melakukan hal itu diperlukan kesabaran penuh.

"Kita harus sabar, dan yakin bahwa pohon adalah warisan dari surga. Karena setiap daun pohon itu berzikir dan pohon-pohon juga harus dijaga, tidak hanya perempuan dan anak saja yang dijaga," katanya.

Album 36


Album dari Iwan Fals sang maestro musik Indonesia yang diluncurkan pada awal bulan April 2007 ini dikemas dengan titel 50:50, dapat diartikan bahwa dari 12 lagu di sini 6 buah diciptakan oleh Iwan Fals dan 6 sisanya diciptakan oleh musisi lain seperti Bongky (BIP), Dewiq, Opick, Pongky (Jikustik), Digo, dan Yockie/Remy Soetansyah. Album ini memiliki perpaduan yang seimbang antara lagu bertema cinta dan yang bertema kritik sosial. Aransemennya dibantu oleh Bongky, Addie MS, Yockie Suryo Prayogo, Erwin Gutawa, Bagoes A.A dan Andi Bayou.
36. 50:50
 
Judul Lagu:
  Apakah Aku Benar - Benar Memiliki Kamu
  Cemburu
  Ikan-Ikan
  Ini Bukan Mimpi
  KaSaCiMa
  Mabuk Cinta
  Masih Bisa Cinta
  Negara
  Pulanglah
  Rubah
  Tak Pernah Terbayangkan
  Yang Tercinta

Album 35


Album ini muncul akhir tahun 2005, hanya berisi dua buah lagu baru yaitu Izinkan Aku Menyayangimu karya Rieka Roeslan diaransemen oleh Erwin Gutawa dan Selamat Tidur Sayang karya Titiek Puspa yang diaransemen oleh Andi Rianto. Ada pula lagu Rinduku yang diaransemen ulang. Selebihnya lagu lama.
35. Iwan Fals In Love
 
Judul Lagu:
  Aku Bukan Pilihan
  Buku Ini Aku Pinjam
  Entah
  Ijinkan Aku menyayangimu
  Jangan Tutup Dirimu
  Kemesraan
  Kumenanti Seorang kekasih
  Maaf Cintaku
  Nyanyianmu
  Rinduku
  Selamat Tidur Sayang
  Sesuatu Yang Tertunda
  Yang Tersendir

Album 34

34. Manusia Setengah Dewa
 
Judul Lagu:
  16 Juli 1996
  17 Juli 1996
  Asik Nggak Asik
  Buktikan
  Dan Orde Paling Baru
  Desa
  Manusia Setengah Dewa
  Matahari, Bulan Dan Bintang
  Mungkin
  Ngeriku
  Para Tentara
  Politik Uang
Album ini dikerjakan hanya dengan suara Iwan dan gitar akustik yang dimainkan sendiri. Seperti album Belum Ada Judul namun tanpa harmonika. Ada sedikit masalah pada peredaran album ini yaitu cover depannya diprotes sekelompok umat Hindhu karena menampilkan gambar salah satu dewa mereka. Iwan Fals bersama Musica menarik peredaran kaset dan mengganti cover depannya.

Album 33

33. In Collaboration With
 
Judul Lagu:
  Aku Bukan Pilihan
  Ancur
  Belalang Tua (new version)
  Hadapi Saja (new version)
  Kupu Kupu Hitam Putih (new version)
  Rinduku
  Senandung Lirih
  Sesuatu Yang Tertunda
  Suara Hati (new version)
  Sudah Berlalu
Album ini mendapat triple platinum dan mendapat penghargaan sebagai album terbaik dan single terbaik. Album ini adalah kolaborasi Iwan dengan musisi muda berbakat seperti Pongky (Jikustik), Eross (Sheila On 7), Harry Roesli, Aziz (Jamrud), Piyu (Padi), Ahmad Dhani (Dewa), Tohpati, Kikan (Coklat), Heirrie Buchaery. Hits Aku Bukan Pilihan meledak di pasaran.

Album 32


Iwan Fals benar-benar lahir kembali, setelah di album sebelumnya orang bertanya-tanya karena Iwan hanya mengaransemen ulang lagu-lagu lama, pada album ini seluruhnya benar-benar baru. Mulai lagu, vokal, musik, benar-benar fresh. Album ini menjawab pertanyaan tentang kevakuman Iwan dalam bermusik. Lagu-lagu pada album ini berbobot, namun liriknya lebih dewasa tidak senakal dahulu. Iwan menjadi lebih profesional, karena telah memiliki manajemen pribadi yang digawangi oleh istrinya (Rosana). Iwan mulai rajin menggelar konser baik di TV maupun outdoor.
32. Suara Hati
 
Judul Lagu:
  15 Juli 1996
  Belalang Tua
  Dendam Damai
  Di Ujung Abad
  Doa
  Hadapi Saja
  Kupu Kupu Hitam Putih
  Seperti Matahari
  Suara Hati
  Untuk Para Pengabdi
  Untukmu Negeri

Album 31

31. Best Of The Best
 
Judul Lagu:
  Aku Sayang Kamu
  Antara Aku Kau dan Bekas Pacarmu
  Belum Ada Judul
  Celoteh Camar Tolol dan Cemar
  Entah
  Ethiopia
  Galang Rambu Anarki
  Guru Oemar Bakrie
  Kemesraan
  Kumenanti Seorang Kekasih
  Lancar
  Mata Indah Bola Pingpong
  Mimpi Yang Terbeli
  Orang Pinggiran
  Pesawat Tempurku
  Sarjana Muda
  Sore Tugu Pancoran
  Sugali
  Surat Buat Wakil Rakyat
  Tikus Tikus Kantor
Pada album ini Iwan mengaransemen ulang dua buah lagu lamanya yaitu lagu Entah dan Kumenanti Seorang Kekasih. Selebihnya hanya kumpulan lagu-lagu lama. Album ini cukup sukses di pasaran, wajar dirindukan penggemarnya karena cukup lama Iwan tidak tampil setelah anak pertamanya Galang Rambu Anarki meninggal dunia. Dalam album ini Iwan seperti terlahir kembali, gaya vokalnya berubah, namun tetap berbobot. Iwan kembali dipayungi bendera Musica.

Album 30

30. Live Kantata Takwa Samsara
 
Judul Lagu:
  Anjing Malam
  Asmaragama
  Balada Pengangguran
  Bento
  Bongkar
  Kecoa Pembangunan
  Nocturno
  Nyanyian Jiwa
  Padamu Negeri
  Paman Doblang
  Pangeran Brengsek
  Samsara
Pada tanggal 6 Juli 1998 Kantata menggelar konser di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Sayangnya, konser ini tidak sampai usai karena ada kerusuhan penonton. Album ini merekam secara live konser tersebut

Album 29


Melanjutkan sukses Kantata Takwa, Setiawan Djodi kembali mengajak Iwan Fals dan kawan-kawan meluncurkan album Kantata Samsara. Album ini sejenis dengan Kantata Takwa, sama fenomenalnya dan megah.
29. Kantata Samsara
 
Judul Lagu:
  Anak Zaman
  Asmaragama
  Bunga Matahari
  For Green And Peace
  Lagu Buat Penyaksi
  Langgam Lawu
  Nyanyian Preman
  Pangeran Brengsek
  Panji-Panji Demokrasi
  Samsara
  Songsonglah

Album 28

28. Anak Wayang
 
Judul Lagu:
  Anak Wayang
  Di Hatimu Aku Berlindung
  Jogja
  Lingkaran Aku Cinta Padamu
  Nasib Nyamuk
  Telaga Dan Bencana
Iwan Fals bersama Sawung Jabo meluncurkan album Anak Wayang ini untuk mengisi kekosongan yang ada, Iwan yang mulai gelisah berkarya, dibantu oleh Jabo untuk bangkit. Hasilnya album ini yang sederhana dan berbobot.

Album 27


Bersama Billy J. Budihardjo Iwan membuat album baru yang dari judulnya sudah menarik perhatian. Orang Gila menjadi hits yang lumayan laku bersama lagu Awang Awang d
27. Orang Gila
 
Judul Lagu:
  Awang Awang
  Doa Dalam Sunyi
  Lagu Cinta
  Lingkaran Hening
  Menunggu Ditimbang Malah Muntah
  Orang Gila
  Puisi Gelap
  Satu Satu
an Satu Satu.

Album 26


Iwan dan musisi pendukung dalam grup Swami membentuk grup band Dalbo, musiknya sederhana namun berbobot. 
26. Dalbo
 
Judul Lagu:
  Aku Bosan
  Bidadari Senjakala
  Dalbo
  Dunia Binatang
  Hua Ha Ha
  Hura Hura Huru Hara
  Ini Si Trendy
  Karena Kau Bunda Kami
  Kwek Kwek Kwek
  Sudrun

Album 25

25. Hijau
 
Judul Lagu:
  Hijau
  Lagu Dua
  Lagu Empat
  Lagu Enam
  Lagu Lima
  Lagu Satu
  Lagu Tiga
Di sini Iwan dan beberapa musisi seperti Heirrie Buchaery, Jerry Soedianto, Cok Rampal, Bagoes AA, Iwang Noorsaid, Arie Ayunir dan Jalu mencoba membuat konsep musik yang sangat alam, penuh perkusi, dipayungi bendera Pro Sound. 

Album 24


Album ini menjadi salah satu masterpiece dari Iwan Fals, karena proses rekamannya secara live tanpa diedit. Dan Iwan hanya bernyanyi pakai gitar dan Harmonika yang dimainkan sendiri, tanpa musik pengiring tanpa backing vokal. Hits dalam album ini adalah Belum Ada Judul, lagu yang sederhana namun dalam maknanya. Kesederhanaan Iwan di sini tetap menjadi jaminan nilai jual. Di bawah bendera Harpa Records, album Iwan tampil dengan polos yang menunjukkan inilah sesungguhnya seorang Iwan Fals.
24. Belum Ada Judul
 
Judul Lagu:
  Aku Disini
  Belum Ada Judul
  Besar Dan Kecil
  Coretan Dinding
  Di Mata Air Tidak Ada Air Mata
  Ikrar
  Iya Atau Tidak
  Mencetak Sawah
  Mereka Ada Di Jalan
  Panggilan Dari Gunung
  Potret

Album 23


Setiawan Djodi kembali mengajak Iwan Fals membuat album Swami jilid II. Namun album ini tak seheboh album yang pertama. Iwan Fals sendiri malah tidak menjadi vokalis utama pada hits yang dipromokan. Lagu yang dinyanyikan Iwan "Nyanyian Jiwa", "Kebaya Merah", "Robot Bernyawa", "Sangkala". Di lagu Nyanyian Jiwa mengaku dirinya tengah goyah dalam bahasa Iwan mengaku sedang gerhana. Iwan merasakan kegelisahan yang amat dahsyat, seperti tengah mencari dirinya. Satu hari datanglah Sawung jabo meyodorkan lirik lagu Nyanyian Jiwa. Secara kebetulan, Iwan memiliki melodi lagu yang belum ada syairnya. 
23. Swami II
 
Judul Lagu:
  Hio
  Kebaya Merah
  Koran
  Kuda Lumping
  Na Na Na Na
  Nyanyian Jiwa
  Robot Bernyawa
  Rog Rog Asem
  Sangkala

Album 22


Boleh dibilang album ini kolaborasi para jawara musik jazz dan rock tanah air. Embong Raharjo, Mates, Gilang Ramadhan adalah para musisi yang eksistensi di ranah jazz tak diragukan lagi. Sedang Totok Tewel dan Cok Rampal berada di jalur musik rock dan tradisi. Jadi kompletlah menu musik di album Cikal. Walau dengan balutan yang elegan dan manis, tapi lewat lirik-liriknya, Iwan tetap tegas. Dia menolak rencana proyek pembangkit listrik tenaga nuklir di gunung Muria. Menurut Iwan masih ada sumber energi angin, panas bumi, matahari dan arus laut. Di bawah bendera Indo Music Box Iwan meluncurkan album Cikal. 
22. Cikal
 
Judul Lagu:
  ....
  Ada
  Alam Malam
  Cendrawasih
  Cikal
  Intro
  Proyek 13
  Pulang Kerja
  Untuk Bram
  Untuk Yani

Album 21

21. Kantata Takwa
 
Judul Lagu:
  Air Mata
  Balada Pengangguran
  Gelisah
  Kantata Takwa
  Kesaksian
  Nocturno
  Orang Orang Kalah
  Paman Doblang
  Rajawali
  Sang Petualang
  Menyusul sukses album Swami, ambisi Setiawan Djodi dalam musik semakin meluap. Didukung musisi dari Swami ditambah dengan WS Rendra dan Kelompok Bengkel Theater juga Jocky S., Djodi membentuk band baru lagi yang bernama Kantata Takwa. Vokalis utama tetap Iwan Fals. Album perdana ini dikerjakan lebih gila lagi dari album lainnya, konsep musik yang fenomenal dan megah mengantarkan grup ini menjadi grup papan atas yang tidak ada bandingannya. Album ini benar-benar hebat dan menjadi album paling dicari saat itu. Mungkin kita masih ingat bagaimana ratusan orang sampai harus antri di toko-toko kaset hanya untuk membeli kaset ini.

Album 20


Lagu Bento dan Bongkar menjadi hitsnya. Dua lagu Bento dan Bongkar memiliki sejarah sendiri dalam penciptaannya. Pada saat itu, Iwan masih tinggal di bilangan Condet. Saat menulis lagu Bongkar, iwan kedatangan seorang fans-nya dari Palu yang mengaku bernama Marlon Brando. Iwan sedikit ragu dengan pengakuan fans-nya itu. Tapi si Marlon Brando ini ngotot bahwa namanya memang itu. Karena si Marlon tak berhasil meyakinkan Iwan, maka dia meminta dikasih nama. Maka Iwan pun kasih nama baru untuk Marlon Brando : Namaku Dari Palu. Sedang lagu Bento memiliki multi dimensi untuk ditafsirkan. Padahal Bento sendiri diambil dari nama ayamnya. 
20. Swami
 
Judul Lagu:
  *Badut
  *Bento
  *Bongkar
  * Bunga Trotoar
  *Cinta
  * Condet
  *Eseks Eseks Udug Udug-Nyanyian Ujung Gang
  *Oh Ya
  *Perjalanan Wa

Album 19



19. Mata Dewa
 
Judul Lagu:
  -Air Mata Api
  -Bakar
  -Berkacalah Jakarta
  -Mata Dewa
  -Nona
  -Perempuan Malam
  -PHK
  -Pinggiran Kota Besar
  -Puing
  -Yang Terlupakan
Album ini adalah gebrakan terbesar sepanjang sejarah musik Iwan Fals. Setiawan Djodi selaku pemilik Airo Records tertarik dengan kolaborasi Iwan dan Ian Antono pada album 1910. Dia mengajak Iwan dan Ian bergabung di bawah bendera perusahaan rekamannya untuk membuat album Mata Dewa. Kebetulan kontrak Iwan dengan Musica sudah berahir. Album ini dikerjakan dengan sangat profesional didukung teknologi yang canggih. Hasilnya, luar biasa, meledak di pasaran. Vokal Iwan menjadi lebih nge-rock, musiknya kental dengan nuansa rock ballads.

Album 18


Iwan mempercayakan Ian menjadi music director, seketika warna musik Iwan berubah menjadi lebih nge-rock dan garang. Lagu 1910 yang menceritakan tentang kecelakaan kereta api di Bintaro pada tanggal 19 Oktober dibawakan Iwan dengan gaya bernyanyi yang tidak seperti biasanya. Iwan seperti mendapat atmosfir baru pada lagu-lagunya yang lebih terkesan dewasa. Album ini mendapat sambutan positif. Beberapa lagunya meledak dan album ini mencatat penjualan yang besar. Lagu Buku Ini Aku Pinjam menduduki posisi teratas tangga lagu tidak tergeser selama beberapa bulan di radio-radio, membuktikan bahwa Iwan memiliki nilai jual yang tinggi. 
18. 1910
 
Judul Lagu:
  1910
  Ada Lagi Yang Mati
  Balada Orang-Orang Pedalaman
  Buku Ini Aku Pinjam
  Engkau Tetap Sahabatku
  Ibu
  Mimpi Yang Terbeli
  Nak
  Pesawat Tempurku
  Semoga Saja Kau Benar

Album 17

17. Antara Aku Kau Dan Bekas Pacarmu
 
Judul Lagu:
  Aku Antarkan
  Antara Kau Aku Dan Bekas Pacarmu
  Entah
  Jalan Yang Panjang Berliku
  Jangan Tutup Dirimu
  Kemesraan
  Maaf Cintaku
  Nyanyianmu
  Sebelum Kau Bosan
  Yang Tersendiri
   Tidak ada lagu baru di album ini. Hanya lagu lama yang dinyanyikan ulang yaitu lagu Antara Kau, Aku Dan Bekas Pacarmu Yang Tersendiri Sebelum Kau Bosan dan Aku Antarkan. Selebihnya hanya lagu lama dan single Kemesraan karya Franky S versi keroyokan dengan artis-artis Musica diikutkan dalam album ini. Music directornya Bagoes A.A. Pada album ini suara Iwan lebih berat dan tidak yempreng seperti sebelumnya.

Album 16

16. Wakil Rakyat
 
Judul Lagu:
  -Di Mana
  -Diet
  -Emak
  -Guru Zirah
  -Libur Kecil Kaum Kusam
  -Mata Indah Bola Pingpong
  -PHK
  -Potret Panen Mimpi Wereng
  -Surat Buat Wakil Rakyat
  -Teman Kawanku Punya Teman
Album yang musiknya digarap Bagoes A.A. ini meledak dipasaran menjelang pemilu dan menimbulkan kontroversi hebat. Lagu Wakil Rakyat  yang mengisahkan wakil rakyat yang suka tidur waktu rapat ditanggapi sinis oleh penguasa. Lagu ini bahkan sempat dicekal tidak boleh ditayangkan di televisi. Namun Iwan dan Musica tidak kurang senjata, hits Mata Indah Bola Pingpong menjadi cadangan yang tidak kalah larisnya. Radio-radio meletakkan lagu ini pada puncak tangga lagu Indonesia selama beberapa bulan. Juga ada lagu "Potret Panen" yang berkisah tentang bencana hama wereng yang menghabiskan panenan padi petani.

Album 15

 
15. Lancar
 
Judul Lagu:
  - Cantik Munafik
  - Columbia
  -Kereta Tua
  -Kota
  -Kuli Jalan
  -Lancar
  -Nelayan
  - Nenekku Okem
  -Sentuhan
  - Yakinlah
Album ini dikerjakan Iwan bersama sahabat lamanya yaitu Dama Gaok dan Maman Piul. Hits Lancar Kereta Tua dan Nenekku Okem memiliki irama country khas Iwan. Pada lagu Yakinlah Iwan berduet dengan Elly Sunarya.

Album 14


Album ini meledak dipasaran karena lagu Aku Sayang Kamu yang cocok dengan remaja yang sedang kasmaran, dan saat itu lagu-lagu cinta banyak yang "cengeng", Iwan menciptakan lagu cinta dengan musik gembira dan lirik gamblang. Musik directornya Bagoes A.A., lagu-lagunya begitu nge-pop. Selama beberapa bulan lagu ini menduduki puncak tangga lagu di radio-radio. 
14. Aku Sayang Kamu
 
Judul Lagu:
  *Aku Sayang Kamu
  *Gali Gongli
  *Jangan Tutup Dirimu
  *Kota
  *Lho
  *Selamat Tinggal Malam
  *Timur Tengah I
  *Timur Tengah II
  *Ya Hui Ha He Ha
  *Yayaya Oh Ya

Album 13


   Diilhami dari bencana kelaparan di Ethiopia, album ini cukup laris di pasaran karena peredarannya sangat pas dengan momen tersebut. Ada lagu Willy  yang bercerita tentang sahabat Iwan yaitu WS.Rendra yang kabarnya mengasingkan diri karena dicekal oleh pemerintah sebab puisi-puisinya yang keras. Lagu Tikus-Tikus Kantor  yang liriknya menarik dan lucu sangat sesuai dengan kenyataan. Dan lagu 14-4-84, konon lagu ini sempat dilarang dinyanyikan oleh aparat kepolisian saat Iwan konser di Sumatera. 
13. Ethiopia
 
Judul Lagu:
  *14-4-84
  *Berandal Malam Di Bangku Terminal
  *Bunga Bunga Kumbang Kumbang
  *Entah
  *Ethiopia
  *Kontrasmu Bisu
  *Lonteku
  *Sebelum Kau Bosan
  *Tikus Tikus Kantor
  *Willy

Album 12


Album ini dapat dibilang bagi-bagi rezeki antara Iwan Fals dengan kawan-kawannya sesama pengamen yang tergabung dalam Kelompok Pengamen Jalanan (KPJ). Dengan menggunakan nama Iwan Fals yang sudah terkenal, KPJ membuat album ini didukung oleh Herry Lintauw, Anto Baret, Swartato, Eko Partiteur. Iwan sendiri hanya bernyanyi penuh pada lagu Kembang Pete Kupaksa Untuk Melangkah, dan Dua Menit Sepuluh Detik. Sawung Jabo turut berpartisipasi dalam lagu Penari Jalanan.  
12. Kelompok Penyanyi Jalanan
 
Judul Lagu:
  *Dua Menit Sepuluh Detik
  *Kaum Urbanis
  *Kembang Pete
  *Krisis Pemuda
  *Kupaksa Untuk Melangkah
  *Penari Jalanan
  *Senandung Istri Bromocorah
  *Serenade
  *Sumbang
  *Warijem Dan Tukiman

Album 11


Masih bersama Willy Soemantri, album ini meledak di pasaran. Karena muncul bersamaan dengan film yang dibintangi Iwan Fals dengan judul Damai Kami Sepanjang Hari. Film ini bercerita tentang kehidupan pengamen yang menjadi sukses rekaman dan diisi dengan lagu-lagu Iwan. Album ini secara tidak langsung dapat dikatakan menjadi soundtrack film tersebut. Ada lagu Ujung Aspal Pondok Gede yang berkisah tentang penggusuran.Sore Tugu Pancoran bercerita tentang anak sekolah yang menjadi penjual koran.
11. Sore Tugu Pancoran
 
Judul Lagu:
  *Aku Antarkan
  *Angan dan Ingin
  *Berapa
  *Cik
  *Damai Kami Sepanjang Hari
  *Intermezo
  *Sore Tugu Pancoran
  *Tince Sukarti Binti Machmud
  *Ujung Aspal Pondok Gede
  *Yang Tersendiri

Album 10


Bersama music director Willy Soemantri, Iwan membuka diri menerima karya orang lain untuk dinyanyikan. Hanya lagu Jangan Bicara yang diciptakan oleh Iwan Fals. Selebihnya diciptakan oleh Diat, Yoesyono, Chilung Ramali, Jaya Susanto, Dama, Richard Kyoto, Tommy dan Marie, Willy dan Tommy.
10. Barang Antik
 
Judul Lagu:
  *Asmara Dan Pancaroba
  *Barang Antik
  *Jalan Yang Panjang Berliku
  *Jangan Bicara
  *Kumenanti Seorang Kekasih
  *Neraka Yang Asyik
  *Nyanyianmu
  *Salah Siapa
  *Sunatan Masal
  *Tante Lisa
Lagu Barang Antik bercerita tentang angkutan tua (oplet) yang tergusur dengan angkutan lain seperti bis, mikrolet dan bajaj namun tetap beroperasi dipinggiran kota. Lagu Jangan Bicara menjadi kontroversi karena liriknya yang sangat pedas.

Album 9

9. Sugali
 
Judul Lagu:
  *Azan Subuh Masih Di Telinga
  *Berkacalah Jakarta
  *Maaf Cintaku
  *Nak
  *Rindu Tebal
  *Serdadu
  *Siang Seberang Istana
  *Sugali
  *Tolong Dengar Tuhan
   Lagu  Sugali, menjadi hits, dikerjakan bersama Chilung Ramali, menceritakan tentang preman yang menjadi target sasaran petrus (penembak misterius) yang marak pada dekade 80-an. Tetapi yang menjadi persoalan pada album ini yaitu adanya lagu Serdadu yang isinya bercerita tentang prajurit yang kurang diperhatikan kesejahteraannya, yang gajinya dipotong oleh komandannya.

Album 8

8. Sumbang
 
Judul Lagu:
  *Asmara Tak Secengeng Yang Aku Kira
  *Berikan Pijar Matahari
  *Celoteh Camar Tolol Dan Cemar
  *Jendela Kelas I
  *Kereta Tiba Pukul Berapa
  *Puing
  *Semoga Kau Tak Tuli Tuhan
  *Siang Pelataran SD Sebuah Kampung
 *Sumbang
Ian Antono dan Abadi Soesman menjadi musisi pendukung dalam album ini, menjadikan warna baru dalam lagu-lagu Iwan Fals. Lagu Sumbang keras lirik protesnya. Ada lagu Celoteh Camar Tolol Dan Cemar yang menceritakan tenggelamnya kapal penumpang Tampomas II. Ada kesalahan cetak dalam album ini yaitu lagu Jendela Kelas I seharusnya judul hanya Jendela Kelas namun ketambahan angka I (satu), maksudnya angka I (satu) tersebut adalah editing pertama.

Album 7

7. Opini
 
Judul Lagu:
  *Ambisi
  * Antara Aku Kau Dan Bekas Pacarmu
  *Galang Rambu Anarki
  *Isi Rimba Tak Ada Tempat Berpijak Lagi
  *Obat Awet Muda
  *Opiniku
  *Sapuku Sapumu Sapu Sapu
  * Tak Biru Lagi Lautku
  *Tarmijah Dan Problemnya
Dengan musisi pendukung yang hampir sama, album ini menjadi lebih nakal liriknya. Lagu Galang Rambu Anarki menyentuh emosi pendengarnya, rupanya Iwan Fals mengambil momen kenaikan harga BBM yang dianggap tinggi saat itu bersamaan dengan kelahiran anak pertamanya menyebabkan harga-harga menjadi melonjak. Ada lagi lagu Obat Awet Muda. yang liriknya gamblang menceritakan perselingkuhan membuat panas telinga hidung belang, juga lagu Antara Aku, Kau Dan Bekas Pacarmu, yang sebenarnya lagu cinta, namun oleh sebagian orang diartikan sebagai suatu penghinaan secara halus terhadap penguasa saat itu.

Album 6


6. Sarjana Muda
 
Judul Lagu:
*22Januari
 *Ambulance Zig Zag
  *Bangunlah Putra Putri Pertiwi
  *Bung Hatta
  *Doa Pengobral Dosa
  *Guru Oemar Bakrie
  * Sarjana Muda
  *Si Tua Sais Pedati
  *Yang Terlupakan
Album ini dapat dibilang adalah awal karir Iwan Fals di dunia musik profesional. Setelah kontrak dengan ABC Records selesai, Iwan Fals meneken kontrak dengan Musica Studios. Music director dikerjakan oleh Willy Soemantri, didukung oleh Amir Katamsi, Luluk Purwanto. Idris Sardi menjadi bintang tamu mengisi suara biola pada lagu Guru Oemar Bakrie Masyarakat Indonesia yang pada saat itu kenyang disuguhi lagu dengan nuansa cinta mendapat suguhan segar dari lirik-lirik lagu Iwan Fals yang bernuansa kritik sosial. Iwan adalah sosok yang selalu berpindah-pindah. Bukan hanya dalam hal berkarya. Tapi juga dengan siapa bekerja sama.

Album 5

5. Perjalanan
 
Judul Lagu:
  Aku Berjalan
  Alasan
  Bencana Alam
  Gaya Travolta
  Ibu
  Inspirasi
  Mak
  Pemborong Jalan
  Perjalanan
  Wanita Tiruan
Bersama grup bandnya yang bernama Amburadul, dapat dikatakan ini adalah album pertama Iwan Fals, seluruhnya berisi lagu baru dengan single hits lagu Perjalanan. Aroma Bob Dylan sangat kental di sini ditambah dengan suara Iwan yang nyempreng dan irama country ballads sangat sesuai dengan lirik yang sangat sosial. Pada album ini nama Helmie dan Totok Gunarto bernyanyi pada beberapa lagu seperti Alasan, Ibu, Gaya Travolta dan Inspirasi. Album ini adalah lanjutan dari kontrak dengan LHI untuk mengorbitkan pemenang lomba musik humor.

Album 4

4. Canda Dalam Ronda
 
Judul Lagu:
  Ambulan Zig-Zag
  Dongeng Tidur
  Joni Kesiangan
  Kopral
Masih bersama ABC Records, Iwan diberikan sebuah album penghargaan karena dia telah memenangi lomba musik humor. Album ini hanya berisi 4 buah lagu yang diambil dari album Canda Dalam Nada yang semuanya dinyanyikan oleh Iwan Fals dan dibantu GM Selo (Gerak Musik Seloroh) juara lomba lawak mahasiswa yang anggotanya adalah Pepeng, Krisna Abu, Bang Nana, Mas Taufik. Nama Iwan Fals di sini ditulis dengan ejaan "Iwan Fales". Dan cover album ini yang berupa karikatur digambar oleh Dwi Koen seorang kartunis yang terkenal dengan tokoh karikatur Panji Koming. Semua debut Iwan Fals bersama ABC Records tidak lepas dari peran Arwah Setiawan.

Album 3

 3.Canda Dalam Nada

Judul Lagu:
  Disco Cangkeling
  Dongeng Tidur
  Generasi Frustasi
  Imitasi
  Jaman Edan
  Johni Kesiangan
  Kisah Motorku
  Pengamen
  Pie-Pie

Sesuai dengan janjinya, pemenang lomba musik humor akan dibuatkan album sendiri. LHI bersama ABC Records menerbitkan album solo ini dari rekaman live pada acara lomba. Pada album ini nama Iwan Fals diubah, kalau sebelumnya memakai nama Iwan False diganti menjadi Iwan Fales

Album 2

Judul Lagu:Frstasi
Imitasi

Ini merupakan sambungan dari jilid pertama, isinya masih sama yaitu rekaman live lomba musik humor yang diadakan oleh LHI. Artis pendukung yang tertulis dalam sampul album ini antara lain Klombhoor Group, Tom Slepe, Iwan Fals, Yusuf Lubis, dan mc Otong Lenon. Iwan Fals di sini menyanyikan lagu antara lain Frustasi dan Imitasi versi live sama persis dengan rekaman yang sekarang beredar dalam album Frustasi kopian baru.

Album 1

Diskografi iwan fals

     
1. Yang Muda Yang Bercanda I
 
Judul Lagu:




Album ini diedarkan oleh LHI (Lembaga Humor Indonesia) di bawah bendera ABC Records. Ini adalah awal karir Iwan Fals setelah dia menjadi juara pertama lomba musik humor yang diadakan oleh LHI, kemudian LHI menerbitkan album ini yang isinya adalah rekaman live peserta lomba musik humor, lagu dan cerita dengan mc Otong Lenon. Dalam sampul kaset ini nama Iwan Fals masih ditulis dengan ejaan Iwan Fales